Wajib Tahu, Ini Pentingnya Tekstur MPASI untuk Si Kecil

Menurut rekomendasi dari Badan Kesehatan Dunia, WHO, bayi yang sudah berusia 6 bulan dapat diberi makanan tambahan padat atau MPASI dengan pemberian ASI yang dapat diteruskan hingga usia 2 tahun. Artinya, ketika si kecil memasuki umur 6 bulan, ia membutuhkan asupan makanan lain selain air susu dari ibunya saja. Ini karena di usia tersebut, bayi sudah membutuhkan asupan energi tambahan yang tidak dapat tercukupi dengan ASI saja.

Pemberian MPASI di usia 6 bulan sebenarnya bukan tanpa alasan. Di usia 6 bulan, anak sudah dianggap siap untuk menerima makanan lain selain ASI. Kesiapan ini termasuk kesiapan fisik, kesehaan pencernaan hingga motoriknya. Di usia 6 bulan, si kecil sudah mampu menggenggam sendiri makanan dan mampu mengontrol kepalanya.

Sebelum membeli perlengkapan makan bayi, ada berbagai hal yang perlu Moms ketahui terkait MPASI. Salah satunya adalah tekstur makanan yang akan diberikan pada si kecil. Pemberian tekstur makanan harus sesuai dengan usia si kecil agar perkembangannya optimal. Simak panduannya berikut ini!

Menyiapkan MPASI Pertama

Pada satu atau dua pekan pertama pemberian MPASI, Moms harus menyediakan makanan dalam bentuk yang sudah lumat atau disaring terlebih dahulu. Moms juga disarankan untuk memberikan satu jenis makanan saja di awal MPASI.

Misalnya, di hari pertama Moms memberikan nasi yang sudah dilumat dan disaring. Di hari berikutnya, Moms bisa memperkenalkan makanan pokok lain seperti kentang atau ubi jalar. Sebelum mengganti menu MPASI, sebaiknya tunggu jeda 3 hari terlebih dahulu untuk melihat reaksi alergi pada bayi. Misalnya saja ketika Moms mencampur nasi dengan protein hewani sepertu udang atau ikan, apakah si kecil mengalami alergi atau tidak.

MPASI di Usia 9 sampai 12 Bulan

Memasuki usia 9 bulan, tekstur makanan si kecil harus mulai diubah. Anak memerlukan makanan dengan tekstur yang lebih kasar, bukan lagi makanan yang disaring. Penyajian makanan dalam periode ini disebut dengan makanan tim.

Di usia ini, pemberian ASI ditujukan untuk membantu merangsang pertumbuhan gigi anak. Karena itu, tekstur makanan juga harus disesuaikan.

Saat si kecil mencapai usia 12 bulan, makanan anak juga harus kembali diubah. Di usia ini, ia harus dibiasakan mengonsumsi makanan yang juga dimakan oleh anggota keluarga lain dengan cara dicincang. Misalnya saja, Moms memasak sup wortel dengan kentang dan daging, Moms bisa mencincang makanan yang berukuran besar dan memberikannya pada si kecil.

Selain variasi tekstur dan jenis makanannya, hal lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah memberikan MPASI berdasarkan kebutuhan tubuh anak. Di usia 6 bulan, MPASI yang diberikan sebaiknya tidak lebih dari sepertiga mangkuk makan. Tujuan pembatasan ini adalah agar bayi tidak terlalu kenyang dan menolak ASI nantinya.

Perlu diketahui juga bahwa seiring dengan bertambahnya usia dan berat badan serta tinggi anak, jumlah kalori yang dibutuhkan oleh si kecil juga bertambah. Karena itu, porsi makana si kecil juga perlu diperhatikan jumlahnya.

Itu dia beberapa hal yang perlu Moms ketahui terkait tekstur makanan bayi. Pastikan si kecil mendapatkan MPASI dengan tekstur yang sesuai dengan usianya, ya Moms! Untuk memudahkan Moms mengatur tekstur makan si kecil, Moms bisa menggunakan food maker perlengkapan makan bayi dari Lusty Bunny. Yuk, pesan sekarang untuk persiapan MPASI si kecil!